Asal-usul Indramayu; Pendekatan Linguistik

Bunderan Kijang. Foto/Istimewa. 2004

Dermajoe atau darmajoe, adalah sebutan untuk wilayah Indramayu saat ini. Sebelum abad 19, yakni masa jaman kompeni atau VOC. Setelah VOC diganti dengan Nederlands Indie, yakni Pemerintah Hindia Belanda nama tesebut diganti menjadi Indramajoe.

Konon, berdasarkan data sejarah yang ada, Indramayu semula adalah kota pelabuhan yang bernama cimanuk. Nama ini diambil dari sebuah nama sungai besar yang mengalir membelah kota. Namun kedatangan Wiralodra ke pelabuhan ini telah mengubah nama tersebut menjadi ‘dermajoe’ atau ‘darmajoe’. Maka, tak heran kita hari ini menyebut Raden Wiralodra adalah pendiri kota ini.

Nama ‘darmajoe’ atau ‘dermajoe’ diambil dari dua kata, yakni ‘darma’ dan ‘ayu’. Nama ini adalah nama dari istri Raden Wiralodra, Nyi Endang Darma Ayu. Namun, ada sebagian pendapat yang mengatakan Raden Wiralodra dan Nyi Endang Darma ini tidak sampai kawin. Nama ini hanya untuk mengenang sosok yang dikagumi kecantikannya oleh Raden Wiralodra.

Perubahan bentuk kata ‘darma ayu’ menjadi kata ‘indramayu’ terjadi karena ada proses peluluhan suku kata. Hal ini dalam kaidah Basa Jawa, suku kata dalam kata majemuk terjadi peluluhan adalah suatu hal yang lumrah. Istilah untuk menyebut hal ini dalam kaidah Basa Jawa disebut ‘kirata’.

Jika suku akhir dari kata pertama terdiri dari vokal yang sama dengan suku awal dari kata kedua maka secara lisan dibaca menjadi kesatuan, misalnya seperti ‘mulya ana’ dibaca ‘mulyana’, ‘mulya adi’ dibaca menjadi ‘mulyadi’. Demikian juga dengan kata ‘darma-ayu’ dibaca menjadi ‘darmayu’ atau ‘dermayu’ (vocal a diucapkan e, sama seperti kancana menjadi kencana, nagara menjadi negara).

Sedangkan awalan “in” bisa dipastikan berasal dari penyebutan dalam Bahasa Belanda untuk menunjuk keberadaan di Dermayu, yaitu dengan menambah kata depan “in” di depannya. Kata depan ‘in’ fungsinya untuk menunjukkan ke suatu tempat.

Lambat laun, kata darmayu atau dermayu menjadi indermayu. Dari indermayu akhirnya bergeser lagi menjadi indramayu. Adapun dalam bahasa lisan percakapan sehari-hari orang masih selalu menyebut “dermayu”, dan sampai sekarang masih ada desa di Kecamatan Sindang yang bernama Desa Dermayu, mungkin di desa tersebutlah lokasi kota Indramayu yang pertama.

***

Meneer Panqi, Pegiat Literasi.

Via Indramayu